Kamis, 29 Februari 2024

Belajar Mendongeng Bersama Kak Awam Prakoso

01.14 0 Comments

Dongeng, 
 
Adalah merupakan salah satu sastra lama yang telah menjadi tradisi budaya, tradisi lisan secara turun temurun dari nenek moyang. Tradisi lisan ini telah berkembang dari zaman ke jaman dan kerap dijadikan sebagai cerita sebelum tidur untuk anak cucu mereka. 
Dongeng diceritakan untuk hiburan, meskipun dalam kenyataannya banyak cerita dalam dalam sebuah dongeng yang melukiskan kebenaran karena mengandung pelajaran moral, bahkan sindiran. (sumber ; Gramedia-PengertianDongeng )

Jadi mendongeng merupakan keterampilan berbahasa lisan yang bersifat produktif. Mendongeng merupakan seni menggunakan bahasa, vokal, gerak tubuh dalam menuturkan dongeng atau cerita kejadian di masa lampau. Kegiatan mendongeng sudah dilakukan oleh berbagai suku bangsa di dunia secara turun-temurun. Di indonesia sendiri mendongeng merupakan tradisi yang sudah dilakukan sejak berabad-abad yang lalu. 
 
Mendongeng merupakan kegiatan yang terlihat sepele, tetapi sebenarnya memiliki banyak sekali manfaat penting terutama bagi pertumbuhan dan perkembangan jiwa anak. 
 
Dan berikut ini adalah 6 manfaat dari mendongeng bagi pertumbuhan dan perkembangan anak (sumber : Gramedia-Manfaatdongeng
  1. Melatih perkembangan kognitif anak. 
  2. Menambah kosa kata baru.
  3. Meningkatkan imajinasi kreatifitas anak.
  4. Membuka wawasan baru. 
  5. Mengajarkan kecerdasan sosial dan emosional. 
  6. Mempererat bonding / hubungan orang tua dan anak. 
Contoh dongeng dunia yang sangat familiar kita dengar adalah "Cinderella, Beauty and The Beast, Hansel and Gretel, Aladin and the Magic Lamp, dll" sedangkan contoh dongeng Indonesia adalah Sangkuriang, Bawang Merah dan Bawang Putih, Ande - Ande Lumut, Lutung Kasarung, dll".
 … 
Sabtu, 24 Februari 2024 saya mengikuti kegiatan seminar pelatihan safari dongeng yang diadakan oleh kampung dongeng Indonesia, dengan narasumber kak Awam Prakoso (seorang founder dari Kampung Dongeng (KaDo) sekaligus seorang aktivitis Pendongeng Nasional). Safari Dongeng kemarin terselenggara di gedung Sesat Kota Metro. Safari dongeng kali ini mengangkat tema tentang, 
 
"Konsep Dasar Mendongeng (Strategi Mendongeng) dan Praktik Penerapan Dongeng, Teknik Memilih Cerita dan Mengkreasikan Alurnya". 
 
Kegiatan safari dongeng ini berlangsung sejak pukul 08.30 WIB sampai pukul 14.00 WIB, Kegiatan safari dongeng kemarin sungguh sangat menyenangkan apalagi terutama untuk saya yang masih sangat pemula di dunia dongeng dan baru akan memulai terjun ke dunia kampung dongeng. Selama kegiatan berlangsung, saya sama sekali tidak merasa bosan apalagi mengantuk, justru semakin siang malah semakin saya bersemangat dan saya sangat antusias sekali dengan materi yang disampaikan. 
Kak Awam Prakoso menyampaikan materi dengan sangat menarik dari mulai mengajak bernyanyi, bermain tebak - tebakan sampai praktek belajar mendongeng bersama beliau, Karena kegiatan tersebut sehingga timbul lah rasa semangat dan bahagia pada para pendengar /  penonton nya. tak jarang sesekali kata-kata pertanyaan dinyanyikan diplesetkan oleh kak Awam sehingga membuat riuh penonton ramai ketika acara. Beliau berhasil membawa kami para penonton merasa ikut terlibat langsung dalam setiap scene yang di praktekan nya bukan hanya melihat tapi juga merasa terlibat rasa emosional. Masyaallah
 
Berikut ini adalah ringkasan materi yang berhasil saya rangkum pada kegiatan safari dongeng kemarin, 
 
Menurut Kak Awam Prakoso, Mendongeng merupakan metode yang disampaikan secara bertutur, menceriterakan kejadian sekitar dengan gaya bahasa anak-anak (termasuk aspek tekhnis suara) agar mudah dicerna oleh anak. Selain itu, unsur yang sangat penting dalam mendongeng yaitu mengandung pesan kebaikan bagi anak dan mendongeng adalah kegiatan kreatif yang dapat dilakukan oleh siapa saja, dimana saja dan kapan saja. 
  • Dongeng dapat dilakukan untuk siapa saja, sesuai dengan integritas, kompetensi bahkan bisa dengan kolaborasi. 
  • Dongen bisa dilakukan dimana saja, di rumah, di sekolah atau saat event kegiatan. 
  • Dengan dongeng diharapkan dapat memberikan cerita yang berisi makna dan manfaat disetiap kesempatan yang ada. 
  • Dongeng dapat dilakukan untuk kebutuhan apa saja (dapat pula disesuaikan dengan tema kegiatan).
  • Dongeng dapat dilakukan dengan menggunakan melalui media apa saja, yang utama adalah bebas dan kreatif.
 
Hal – hal yang perlu kita perhatikan sebelum memulai bercerita adalah :
  1. Menyesuaikan dengan lokasi kegiatan mendongeng ( dirumah – di sekolah – di suatu acara event).
  2. Sesuaikan dengan usia anak.
  3. Menyesuaikan dengan tema cerita.
  4. Menyesuaikan dengan kreatifitas (melalui suara, ekspresi gerakan, panggung wayang, papan flanel dan lainnya).
Saat membacakan dongeng pendongeng diminta untuk bisa kreatif dalam mengolah cerita, mendongeng itu ibarat bahan makanan yang akan terasa lebih nikmat bila bahan makanan tersebut diolah / dimasak dan diberi bumbu penyedap terlebih dahulu sebelum disajikan kepada penikmatnya. 
Baca berulang naskah cerita untuk mendapat pemahaman tentang materi cerita
Membuat pointer (scene) dari tiap adegan dongeng (membuat outline / alur cerita dalam cerita, kemudian membaginya menjadi beberapa bagian improvisasi dan ilustrasi (membangun skenario))
Kreasikan narasi pada dialog sesuai dengan keinginan yang diminta oleh penggagas ide cerita.
Mendongeng melalui penguatan karakter, bisa melalui gerakan, musik / lagu, alat peraga atau interaksi dengan pendengar.


Berikut ini adalah contoh cerita yang diberikan oleh kak Awam Prakoso dan kami para peserta diminta untuk buatkan outline / scene nya, 
  1. Semut bangun tidur siap mencari makan
  2. Berjalan sendiri tidak mau ditemani
  3. Melihat roti yang besar siap untuk dibawa pulang
  4. Rombongan semut mendekat dan memberi pertolongan
Maka bila berdasarkan dari outline / alur cerita di atas dapat dijelaskan dengan sebagai berikut,
 
Pertama, pada cerita semut pendongeng diminta untuk mengetahui waktu yang tersedia untuk mendongeng (apabila kegiatan mendongeng ini terjadi di rumah atau disekolah lihat bagaimana kondisi pendengar, disini tentu artinya adalah anak - anak, apakah sudah terkondisikan dengan baik dan nyaman atau belum. Namun Apabila kegiatan mendongeng terjadi suatu event tertentu langsung saja tanyakan pada pihak panitia waktu yang disediakan, dan tetap utamakan keterlibatan pendengar) untuk membagi waktu pada setiap outline nya, yang mana dari masing – masing setiap outline bisa diberikan waktu 5 – 7 menit (menyesuaikan dengan keadaan ketika kejadian ).
 
Kedua, bila waktu ternyaman sudah diketahui langsung saja dari satu cerita pendongeng diharapkan bisa membagi menjadi beberapa menit untuk setiap outline nya. Contoh, dalam satu cerita kita bercerita dalam waktu 7 menit, dan kemudian 7 menit dibagi menjadi 4 bagian, Maka hasil nya 1 outline cerita kebagian waktu 1,5 menit sisa 1 menit bisa di fungsikan untuk mengkondisikan keadaan. 
 
Ketiga, kemudian diharapkan pendongeng mampu mengeksplorasi tema yang ada dengan improvisasi atau bisa juga melalui penguatan karakter yang ingin ditunjukkan kepada para penonton. (bila penguatan karakter melalui gerakan, lakukanlah gerakan dengan perlahan agar setiap dari pendengar mampu menerima dengan baik dan dapat merasa langsung terlibat di dalamnya, sehingga yang sangat diharapkan keterlibatan emosi dari penonton akan tersampaikan). Saat kegiatan mendongeng berlangsung jangan lupa untuk selalu mengajak penonton untuk terlibat.
 
 
Pendongeng diminta untuk kreatif dalam menyajikan cerita :
  1. Kreasi suara (narasi, dialog, efek, ilustrasi)
  2. Kreasi wajah
  3. Kreasi gerak
  4. Kreasi media pendukung
 
Pendongeng juga dimintai kreatif dalam membuka suatu acara pertunjukan, 
  1. Nada, bisa melalui lagu atau bernyanyi bersama. 
  2. Melalui gerakan yang atraktif tapi ingat untuk tidak berlebihan. 
  3. Tebak siapa aku ? Bermain tebak - tebakan bersama para penonton. 


Pendongeng juga diminta atau diharapkan untuk bisa kreatif peraga, maksudnya disini adalah peraga dalam cerita bukan hanya dalam menggunakan boneka tapi banyak sekali alat peraga yang bisa diciptakan melalui media dari lingkungan yang ada di sekitar kita. Dalam bercerita sebaiknya pendongeng mampu menarik emosi anak maka dari itu penting bagi pendongeng untuk dapat melakukan interaksi dengan baik (sehingga yang diharapkan pendongeng bisa menggunakan waktu seminimal mungkin namun tetap bisa mengena di hati pendengar / penonton nya).
 
 
Berikut ini adalah cara membuat cerita mudah untuk anak – anak :
  1. Menentukan tema cerita. 
  2. Menentukan ide cerita. 
  3. Menentukan konflik dari cerita yang akan dibawakan. 
  4. Membuat outline (kerangka alur cerita). 
  5. Menggambarkan cerita berdasarkan dari penjabaran outline (Jabarkan berdasarkan dari imajinasi). 

Dan kurang lebih seperti itu lah beberapa materi yang telah disampaikan oleh kak Awam Prakoso ketika mengisi acara safari dongeng kemarin. Saya mengucapkan syukur alhamdulillah kepada Allah SWT karena lagi - lagi saya diberikan kesempatan untuk belajar dan menambah ilmu, Dongeng terkesan sepele namun membawa banyak manfaat bagi kita dan anak - anak terutama. 

Ada pun berikut beberapa kata - kata motivasi dari kak Awam Prakoso yang ngena langsung ke diri saya pribadi,

“Tidak ada anak yang terlahir dengan masalah, tapi orang tua lah yang diminta untuk lebih kreatif lagi” dan "Mendidik anak merupakan proses yang tidak mengenal kata selesai. Tidak ada teori Parenting manapun yang bisa seperti sulap atau kelas perkuliahan, sekian tahun selesai. Salah satu teknik ampuh komunikasi persuasif yang disukai juga diterima nalar anak-anak adalah dengan bercerita atau mendongeng."
 
Setelah mengikuti kegiatan safari dongeng sebagai orang tua saya sangat berharap saya mampu membangun bonding yang kuat bersama anak - anak.

Selasa, 27 Februari 2024

Penyakit "Rawan" pada Anak - anak

09.04 0 Comments

Apa sih penyakit rawan yang terjadi pada anak?  

Penyakit rawan pada anak adalah penyakit yang sering kali terjadi pada anak dan sifatnya berulang.

Ehmmm,,, anak – anak dengan rata - rata usia bayi sampai usia sekolah dasar, rawan sekali dengan sakit yang namanya batuk dan pilek, virus yang satu ini demen banget nempel sama anak - anak, Mana mah kalo nyerang tuh nggak jarang seringnya keroyokan bebarengan batuk + pilek duet maut, mana mah kalo pergi nggak lama balik lagi – balik lagi, gitu terus.. Sakit batuk dan pilek tuh paling bandel dan susah bener kalau di suruh pergi dan jangan kembali, dia nggak bisa banget pergi untuk selamanya dari anak - anak, hehehe.....

Biasanya batuk dan pilek disebabkan oleh perubahan cuaca atau tertular dari anak lain yang sedang sakit. Apalagi anak – anak yang biasanya senang memasukkan benda-benda atau tangannya yang kotor ke dalam mulut, maka yang terjadi kemudian virus jadi gampang masuk ke dalam tubuh mereka.

Sakit batuk pilek ini terlihat sepele, tapi jika dibiarkan tanpa pengobatan dalam waktu lama bisa mengakibatkan penyakit yang lebih serius. Meski umumnya tidak berbahaya, namun batuk pilek dapat mengganggu aktivitas dan istirahat anak - anak, yang mana pada keseharian aktifitas anak - anak, mereka aktif dan ceria tetapi karena sakit batuk pilek anak - anak jadi terlihat lesu, tidak bersemangat bahkan tak jarang anak - anak jadi kehilangan nafsu makannya. Jika sudah seperti itu kita sebagai orang tua pasti kita akan merasa sedih, khawatir dan sangat ingin buah hati kita bisa segera kembali sehat lagi. 

Oleh karena itu sebagai orang tua sudah seharusnya bila mengetahui anak - anak sedang batuk pilek kita harus segera melakukan penanganan pertama untuk mengobati keluhan yang dirasakan pada anak – anak agar mereka tetap nyaman tidak rewel.

Menurut Haloodoc.com berikut ini adalah penanganan mandiri yang bisa dilakukan oleh orang tua ketika dirumah sebagai bentuk perawatan anak saat sakit batuk dan pilek adalah sebagai berikut :

1. Gunakan pelembap udara

Udara yang lembap dapat mengencerkan lendir sehingga anak bisa bernapas lebih mudah. Tempatkan pelembab udara di dekat tempat tidur, tapi jangan terlalu dekat dengan anak. Pastikan untuk membersihkan dan mengeringkannya setiap hari untuk mencegah kontaminasi bakteri atau jamur. 

2. Perbanyak Istirahat

Istirahat dapat membantu tubuh anak untuk melawan infeksi, terutama saat ia demam. Sebaiknya jangan biarkan anak bermain atau beraktivitas terlalu berat untuk mempercepat pemulihan.

3. Berikan asupan cairan yang cukup

Minum Air putih yang cukup, jus, sup, dan cairan bening lainnya dapat membuat si kecil tetap terhidrasi. Kurang lebih Mendapatkan asupan cairan juga dapat melonggarkan dan mengencerkan lendir. Hal tersebut membantu membersihkan saluran hidung anak. Selain itu, batuk dan aliran napas hidung bisa terasa lebih baik dan mudah setelahnya. Uap dari sup juga dapat menenangkan batuk dan meredakan tekanan sinus.

4. Berkumur dengan air garam

Berkumur dengan larutan garam dapat meredakan sakit tenggorokan. Cobalah untuk berkumur dengan air garam hangat sebanyak sekali atau dua kali sehari untuk pemulihan.

5. Minum madu

Untuk meredakan batuk, berikan anak satu sendok teh madu sesuai kebutuhan. Namun, hindari memberikan madu pada bayi, karena berisiko pada kondisi yang disebut botulisme infantil. Anak yang lebih besar dapat meminum 1 hingga 3 sendok teh madu secara langsung atau mencampurnya dengan segelas air putih.

6. Gunakan uap hangat

Udara hangat dan lembap dapat meredakan hidung tersumbat dan batuk. Orang tua dapat mengubah kamar mandi menjadi ruang uap dengan menyalakan air panas dan menutup pintu. Duduklah di kamar mandi bersama anak selama sekitar 15 menit.

7. Gunakan minyak esensial

Produk herbal ini semakin populer dan beberapa mungkin efektif meredakan batuk atau nyeri otot saat dioleskan ke kulit atau disemprotkan ke udara. Namun, sebaiknya tetap bicarakan terlebih dulu pada dokter sebelum menggunakan minyak esensial. Sebab, tidak semua minyak aman untuk anak dan dosisnya tidak diatur.

 

Beberapa langkah diatas sudah pernah saya lakukan di rumah ketika anak - anak sedang mengalami sakit batuk dan pilek, alhamdulillah semua tindakan itu sangat membantu meringankan gejala batuk dan pilek yang anak - anak saya rasakan, meskipun tak jarang saya juga akhirnya pergi ke klinik kesehatan untuk minta diberikan obat oleh dokter ahli kesehatan. 

Oiy, beberapa waktu lalu di social media instagram dan Tik Tok ramai jadi bahan perbincangan obat batuk herbal alami yang terbuat dari pir kukus dan jahe, karena penasaran saya pun mencari tahu khasiat dari pir kukus dengan jahe tersebut, kemudian saya mencoba mempraktikkan nya dirumah. 

Dan setelah saya mencari tahu, berdasarkan dari keterangan RS Alirsyad surabaya ternyata buah pir memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan tubuh diantara nya yaitu buah pir memiliki kandungan kalori yang rendah, di lansir dari kementerian kesehatan, didalam buah pir terdapat vitamin C, vitamin K, vitamin B, potasium, asam folat, magnesium, dan serat. Oleh karena itu Rutin mengonsumsi buah pir baik bagi kesehatan pencernaan, dengan memenuhi serat harian maka sistem pencernaan akan sehat dan terhindar dari penyakit dalam usus. Selain itu, kandungan vitamin yang banyak mampu meningkatkan daya tahan tubuh. Bahkan mampu mencegah peradangan dan proses penyembuhan lebih cepat. 

Sedangkan untuk jahe memiliki kandungan flavonoid pada jahe yakni sebagai sifat antiperadangan. Dalam Jahe juga terkandung berbagai komponen bioaktif yang mampu memberikan efek pemulihan pada tubuh. Komponen tersebut adalah gingerol dan shogaol yang bersifat antiradang, antimikroba serta antioksidan. 

Sehingga perpaduan dari pir kukus dengan jahe sebagai obat batuk adalah perpaduan yang PAS. 

Untuk membuat Pir Kukus Jahe saya juga menambahkan cengkeh pada bahan - bahan nya (Kenapa saya memakai cengkeh, karena vitamin dan mineral yang terkandung dalam cengkeh, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin E, vitamin K, kalium, mangan, kalsium, magnesium, natrium, dan zinc, juga berperan dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Selain itu pada cengkeh juga terdapat Salah satu kandungannya yang paling penting adalah eugenol, senyawa dengan sifat antimikroba, analgesik, dan antiinflamasi, yang telah digunakan secara tradisional untuk meredakan nyeri gigi dan masalah pernapasan) sumber : umsu.ac.id


Resep Pir kukus jahe cengkeh ala saya adalah sebagai berikut, 

- Siapkan bahan - bahan, disini saya memakai 1 buah Pir, 2 ruas jahe dan 3 biji cengkeh.

Cara Membuat : 

  1. Bersihkan jahe, cengkeh dan buah pir. 
  2. Potong potong buah pir menjadi 8 potong atau sesuai selera.
  3. Kupas jahe dan geprek. Didihkan air, rebus bersama pir dan cengkeh.
  4. Sajikan selagi hangat. 

Rasa dari pir kukus jahe ini manis pedas hangat segar, nikmat sekali untuk membantu meredakan batuk dan menyegarkan tenggorokan, anak - anak saya alhamdulillah mau mencoba makan, meskipun agak kepedasan tapi karena ada rasa sumer manis nya dari si buah pir jadi tetap di makan sampai habis, alhamdulillah... 

Minggu, 25 Februari 2024

Tradisi Sebelum Lebaran "Ziarah Kubur dan Munggahan"

06.35 0 Comments

       Saat ini kita sudah memasuki pertengahan bulan syaban, Maka artinya tidak terasa bulan Ramadhan sebentar lagi akan tiba dalam hitungan beberapa hari lagi.

Dilansir dari <i>detikNews</i>, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan awal atau 1 Ramadhan 1445 Hijriah pada 11 Maret 2024. Penetapan tersebut berdasarkan pada hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Tarjih dan Tajdid.

        Meskipun begitu untuk kepastian waktunya, sebaiknya kita masih harus menunggu pelaksanaan sidang isbat serta pengumuman resmi kapan awal Ramadhan 2024 versi dari pemerintah. Karena biasanya Pemerintah dan NU menggunakan metode rukyatul hilal untuk penentuan awal bulan. Hal ini berbeda dengan Muhammadiyah yang menggunakan metode hisab wujudul hilal.

        Bulan Ramadhan merupakan bulan yang sangat dirindukan kedatangannya dan disayangkan kepergiannya, semua orang mencintai bulan ramadhan karena bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh dengan berkah dan juga penuh ampunan, berdasarkan hadits riwayat Ibnu Majah “Ramadhan itulah bulan yang Allah memfardlukan atas kamu berpuasa di dalamnya dan aku telah mensyari’atkan untukmu ibadah malamnya maka barang siapa berpuasa di bulan Ramadhan dan beribadah di malam harinya karena iman dan mengharap akan Allah, maka keluarlah ia dari dosa-dosanya seperti seorang bayi yang dikeluarkan dari rahim ibunya”. Masyaallah begitu luar biasa indah dan mulia nya bulan Ramadhan maka pantas saja jika bulan Ramadhan menjadi bulan yang sangat ditunggu - tunggu oleh semua umat muslim di seluruh penjuru dunia.

         Menjelang bulan Ramadhan biasanya masyarakat di belahan dunia memiliki kebiasaan atau tradisi unik yang akan dilakukan secara turun temurun untuk menyambut datangnya bulan penuh berkah tersebut, Begitu pula yang terjadi dengan umat muslim di Indonesia, dengan jumlah populasi muslim terbesar di dunia yang terdiri dari beraneka ragam suku budaya tak jarang pada beberapa wilayah daerah di Indonesia juga memiliki kebiasaan atau tradisi unik dalam merayakan datangnya bulan suci Ramadhan.

        Dan tradisi yang masih aktif dilakukan oleh Masyarakat desa di tempat tinggal saya untuk menyambut bulan suci Ramadhan pada bulan syaban adalah “Ziarah Kubur dan Munggahan”.

1.  Tradisi Ziarah Kubur

Tradisi Ziarah Kubur biasanya dilakukan pada pertengahan bulan syaban sampai akhir bulan syaban. Ziarah Kubur adalah kunjungan ke tempat pemakaman, biasanya dilakukan secara individu maupun secara berkelompok, dengan tujuan mendoakan keluarga atau sanak saudara yang telah meninggal dunia namun sebelum mendoakan, biasanya terlebih dahulu  peziarah akan membersihkan makam dan menaburkan bunga pada makam.

       Tradisi kegiatan Ziarah Kubur ini memiliki hikmah yang terkandung dalamnya, yaitu

  1. Untuk mengingatkan kepada manusia yang masih hidup akan datangnya kematian, bahwa pada saat yang telah ditentukan akan datang ajalnya sesuai dengan kodrat yang telah ditetapkan bahwa semua makhluk yang hidup akan mengalami kematian.
  2. Untuk memohonkan doa kepada Allah SWT agar arwah yang di dalam kubur tersebut diampuni segala dosa dan kesalahannya, dan ditempatkan pada tempat yang layak di sisi-Nya.

 



2.  Munggahan

Munggahan adalah tradisi yang masih sangat sering dilakukan oleh Masyarakat desa menjelang bulan Ramadhan. Menurut Wikipedia, Munggahan berasal dari Bahasa Sunda unggah yang berarti naik, yang bermakna naik ke bulan yang suci atau tinggi derajatnya. Tradisi ini dimaksudkan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT, juga sebagai ajang untuk membersihkan diri dari perilaku buruk selama setahun sebelumnya. Namun meskipun desa tempat saya tinggal bukanlah berada di sunda (bandung),  Desa tempat saya tinggal berada di provinsi Lampung lebih tepatnya di sebuah kota kecil yang bernama kota Metro yang mana kebanyakan dari masyarakat nya adalah terdiri dari beraneka ragam macam suku budaya, diantaranya adalah suku sunda, jawa, lampung, palembang, dll. Tapi munggahan adalah merupakan tradisi atau kebiasaan yang telah menjadi sebuah kegiatan rutin yang biasa dilakukan di lingkungan tempat saya tinggal terutama saat bulan syaban (menjelang bulan Ramadhan).

 

Prosesi munggahan umumnya biasa dilaksanakan dengan cara berkumpul di suatu tempat (bisa dirumah ataupun di tempat wisata), berdoa bersama, makan bersama – sama keluarga / kerabat / dengan warga masyarakat di lingkungan tempat tinggal, kemudian ditutup dengan saling bermaaf – maafan atau saling berinfaq sedekah yang nantinya kemudian akan di sumbangkan pada orang – orang yang membutuhkan.

 

      Tradisi munggahan sendiri memiliki tujuan diantaranya adalah

  1. Bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas berbagai nikmat terutama nikmat kesehatan dan juga nikmat berupa umur panjang sehingga bisa bertemu kembali dengan bulan suci Ramadhan.
  2. Sebagai ajang untuk menyambung tali silaturahmi antar sesama anggota keluarga, sesama kerabat atau dengan masyarakat di lingkungan di tempat tinggal.
  3. Sebagai momen untuk saling bermaaf – maafan, dengan berkumpul dan bersilaturahmi menjadikan kegiatan munggahan juga dijadikan sebagai momen untuk saling bermaaf - maafan.
  4. Mendapatkan ridho Allah SWT , keberkahan dan pahala yang besar karena kegiatan sedekah munggahan yang dilakukan.


Sabtu, 24 Februari 2024

GUGUR GUNUNG

07.46 0 Comments


Langit lazuardi berwarna jingga, 

Sungguh jelita pesona cakrawala, 

Pada alam Tuhan memberikan, 

Segala hal yang manusia butuhkan, 



Berdiri aku di sisi jalan, 

Merasakan cahaya pagi penuh dengan kehangatan, 

Terbentang luas hamparan sawah nan hijau, 

Burung - burung terbang berkicau merdu, 

Diufuk timur bulan memudar pergi, 

Beralih tugas dengan sang mentari, 



Dengan embun pagi yang membasahi,

Bersama kabut tipis yang melindungi,

Terdengar untaian sholawat pagi, 

Memuji kebesaran sang Illahi Robbi,

Udara sejuk terasa mengisi rongga dada, 

Sungguh indah nya Negeriku tercinta,

Ciptaan dari Sang Yang Maha Kuasa, 



Di sebuah desa yang indah nan permai,

Terlihat para warga berkumpul bersama,

Beramai - ramai kerja bakti bergotong royong, 

Melaksanakan tradisi rutin mingguan "GUGUR GUNUNG", 

Tahukah kamu apa itu "GUGUR GUNUNG" ? 

Gugur gunung adalah gotong royong,

Bersama - sama melakukan pekerjaan besar, 

Bekerja bakti membenahi fasilitas umum di lingkungan sekitar, 

Gugur gunung warisan budaya leluhur,

Menjadikan masyarakat damai dan makmur, 

Mengajarkan kebersamaan, keikhlasan dan kekeluargaan, 

Mengajarkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan, 



Itulah kearifan lokal desaku, 

tak boleh dibiarkan terkikis zaman kemudian berlalu, 

Gugur gunung sarat nilai moral budaya leluhur, 

Hendaknya kita lestarikan adat istiadat sepanjang umur, 



Di beberapa titik sekitar desa, 

Terdapat banyak sekumpulan warga disana, 

Para lelaki desa bersiap untuk mulai bekerja, 

Dengan membawa peralatan lengkap cangkul dan sejenisnya, 



Sedangkan para ibunya tak kalah berkontribusi, 

Didapur desa mereka memulai bekerja bakti, 

Membuat dan menyiapkan minuman hangat beserta cemilan, 

Memasak makanan besar yang nantinya akan disajikan, 



Para bapak ada yang mencangkul dan menebang ranting, 

Ada pula yang mencabut rumput, sampai angkut - angkut, 

Mereka melakukan tugasnya masing - masing, 

Tak kenal mengeluh dan selalu penuh semangat, 

Bersama - sama mereka melakukan gugur gunung, 

Semua dilakukan tanpa ada syarat, 

Tua dan muda semua bergabung, 

Demi kenyamanan lingkungan masyarakat, 



Ketika matahari telah berada diatas kepala, 

Mereka rehat sejenak menghentikan pekerjaannya, 

Beramai-ramai duduk bersama, 

Minum kopi dan teh, menyantap menu yang tlah tersedia, 



Menikmati setiap sajian dengan lahap penuh nikmat, 

Sejenak berkumpul bersama serasa seperti sebuah keluarga, 

Setiap makanan yang disuap dilimpahi doa dan berkat, 

Dan rasa kebersamaan masyarakat desa sungguh nyata terasa, 



Di lahan kosong dengan pagar bambu,

Mereka tanami bersama berbagai macam tanaman, 

Dengan harapan dapat dipanen bersama sewaktu - waktu, 

Ada Melon, Cabe, tomat, ubi, singkong, jagung sampai sayuran, 

Ada pula Jahe, kencur, kunyit, laos, sereh, dan berbagai tanaman temu, 

Yang nantinya digunakan sebagai bumbu dapur dan tanaman obat - obatan, 



Matahari bersinar terik hingga keringat membanjiri, 

Tibalah waktunya untuk beristirahat dan menyudahi, 

Semilir angin berhembus lembut di siang hari, 

Sapa tawa canda masih selalu riang mengiringi, 

Dibawah rindangnya pepohonan yang menari - nari, 

Kebersamaan selalu terlihat menyentuh sanubari, 



Bahagia masyarakat desa sungguhlah sederhana, 

Badan sehat, perut kenyang, ibadah tenang “bahagia”, 

Bahagia mereka bukan semata tentang tahta dan harta, 

Bahagia mereka dengan mensyukuri segala sesuatu yang telah dipunya, 



Betapa indah rasanya jika rasa syukur selalu bertahta di dada, 

Sekecil apapun nikmat akan terasa luar biasa, 

Syukur - atas segala kesempurnaan jiwa dan raga yang dipunya, 

Beribu nikmat kebesaran Tuhan Yang Maha Esa, 

Itulah potret desaku tercinta, 

Sebagai cerminan budaya luhur bangsa,

Untuk diwariskan ke generasi berikutnya.

Rabu, 21 Februari 2024

Hujan, Rindu dan Doa

07.05 0 Comments


Langit senja dengan warna yang menggoda, 

Sekumpulan burung kembali pulang ke sarang, 

Sungguhlah indah karya sang pencipta,

Ketika birunya langit berubah menjadi jingga.. 



Ku tatap senja bersama teh hangat,

Namun tiba - tiba gerimis hadir datang merapat, 

Senja dengan rintikan gerimis yang berirama, 

Mengingatkan aku pada seseorang yang telah tiada..


Pada sosok teduh dengan senyuman hangat, 

Dengan tangan yang mampu menghadirkan ribuan rasa, 

Dengan pelukan yang mampu menghapus segala resah dan penat, 

Dengan Doa nya yang tak mungkin tertolak oleh Tuhan yang kuasa, 



Wangi hujan hadir bersama senja, seakan sedang berbisik menyebut namamu,

Rintiknya seakan sedang menceritakan sebuah kerinduan, 

Kerinduan seorang anak pada ibunya yang telah tiada, 

Angin dingin berhembus, perlahan menghapus air mata, 

Mungkinkan hujan sedang memahami rasa rinduku? 



Rasa yang tak mungkin dijelaskan, 

Pada siapa pun meski aku katakan, 

Kerinduan pada kesayangan yang teramat dalam, 

Rindu yang hampir hadir di setiap malam, 



Ketika malam hari telah datang, 

Ku duduk bersujud sembari berdoa, 

Berpayung gelapnya langit dengan atau tanpa bulan bintang, 

Ku titipkan ribuan rindu ku untukmu pada yang maha kuasa, 



Ibu, Aku merindu.. 




Februari - memberi ku kenangan, 

Disuatu malam sehabis hujan aku kehilangan,

Langit terang dengan bintang dan bulan, 

Untuk terakhir kali, aku memeluk erat si kesayangan, 


Setelah selepas engkau tiada, 

Setiap sehabis hujan, kini wangi nya tak lagi sama, 

Setiap sehabis hujan tak seperti dulu, rasanya selalu berbeda, 


Jutaan Ribu detik waktu telah berlalu,

Tentangmu terbingkai indah di dalam kalbu,

Wangi tubuh dan senyumanmu tertanam pada jiwa raga ku,

Aku tlah kehilangan dan tak mungkin bertemu..



Setiap kali hujan turun lagi, ku upayakan melangitkan doa dan mengangkat kedua tangan, 

Merangkai kata dengan membentuk ribuan doa untuk mu wahai kesayangan, 

Bagiku selepas kepergianmu, 

Menemukan waktu tanpa mengingatmu adalah hal tersulit, 

Setiap detik yang bergerak adalah rindu dan membuatku semakin ingin memelukmu erat, 

Dalam ketabahan, ku sembunyikan dalam - dalam kerinduan ku, 

Karena aku tak ingin siapapun tahu, termasuk juga dirimu, 

Aku akan selalu melangitkan ribuan doa untukmu, ibu.. 



Doa ini bukan sembarang doa, 

Doa ini adalah kerinduan dari anakmu, ibu.. Rindu bertemu 











Metro, 21 Februari 2024

Senin, 19 Februari 2024

Aku Ketika Gerimis

03.23 0 Comments


Seharian ini cuaca Metro mendung gerimis, Hanya sebentar matahari muncul, tapi lumayan lah bisa bikin jemuran kemarin sore jadi kering, Meskipun keringnya bukan kering kerontang. Cuaca mendung memang paling enak untuk ngemil dengan cemilan pedas dan berkuah, kalau diturutin nih mulut maunya cuma ngemil - nguyah terus seharian, tapi untung saja nafsu makan ini masih bisa saya kendalikan dengan sepenuh hati, Malu setiap memandang kaca pipi semakin terlihat chuby, Apalagi untuk ukuran baju yang dulunya size S bergerak perlahan sekarang berpindah ke ukuran size L, apalagi ketika saya berdiri diatas timbangan sungguh rasanya pengen banget digeser ke kiri tuh si jarum timbangan, biar nggak terus bergerak ke kanan, Kadang yang saya heran padahal setiap hari saya tuh bergerak, mengerjakan semua pekerjaan rumah dari dalam rumah sampai halaman juga (saya kerjakan tanpa bantuan asisten rumah tangga, kalo suami ada hanya dengan bantuan suami saja), jadi sebenernya saya dirumah tidak cuma gegoleran atau bersantai dengan menonton tv apalagi drakor, boro - boro mau nonton drakor atau menonton acara kesukaan di tv semua sudah terbajak oleh para bocah kesayangan, yang mana mereka akan lebih dulu start untuk menonton drama kartun kesayangan, Tapi mungkin memang sudah waktunya untuk saya memiliki badan yang agak besar dari yang dulu, bukan saya pasrah dengan keadaan, saya masih tetap memantau semua angka timbangan, selama masih dalam batas normal, saya tidak menjadikan angka timbangan sebagai beban pikiran, saya takut sakit, kasian anak - anak dan suami. Yang pasti saya selalu mengusahakan untuk berolahraga yaitu olah raga ringan yang bisa dilakukan dari rumah sambil menjaga balita, Sesekali saya melakukan workout dengan melihat dari aplikasi gratis, tapi tak jarang juga mengarang bebas semau saya bergerak saja yang penting keluar keringat, Pokoknya niat bismillah untuk sehat. 


Cuaca mendung dengan gerimis itu selain bikin perut jadi kelaperan terus juga jadi bikin males buat melakukan aktifitas, tapi sebagai ibu dengan anak usia 7 tahun dan balita 3 tahun, males beaktifitas tidak lah mungkin karena kan dapur harus tetap ngebul, kompor harus tetap menyala, makanan utama harus tetap tersaji bahkan kadang kala cemilan pun juga harus disediakan agar mereka tetap betah berada didalam rumah dan nggak geger minta bermain keluar rumah saat diluar sedang turun hujan atau panas terik. Masyaallah… 


Begitulah nikmatnya menjadi ibu, dalam keadaan apapun selalu ada yang membutuhkan dan merindukan, tidur selalu tidak bisa lega apalagi sesuka hati, karena posisi tidur saja anak - anaklah yang menentukan, harus bagaimana dan seperti apa, Masyaallah indah sekali bukan.. Teringat dulu ketika usia saya masih 18 tahun, saat itu saya masih berkuliah di sebuah akademi kesehatan, setiap kali selesai pulang dari praktek ketika di jalan pulang menuju kembali asrama saya akan berandai - andai untuk ingin sekali bisa segera menikah dan memiliki anak, saat itu saya berkeinginan untuk bekerja dari rumah sebagai ibu rumah tangga. dan ketika andai - andai itu saya ceritakan pada almarhumah ibu atau papa, mereka selalu bilang "kerja dulu toh, sayang udah kuliah masa langsung nikah terus cuma mau dirumah saja, cari penglaman kerja dulu". ketika mendengar jawaban almarhumah ibu dan papa saat itu saya tidak marah, apalagi sedih, karena memang andai - andai yang saya ceritakan saat itu hanyalah sebuah andai - andai yang saya rasa saat itu sejatinya hanyalah keinginan sesaat karena memang begitu banyak sekali andai - andai keinginan yang menjadi daftar di buku catatan harian, yang mana masih sering berubah - ubah semau gue (istilahnya mah begitu). 


Namun Maha Sempurna Allah SWT atas segala sesuatu yang terjadi yang maha mengetahui atas segala sesuatu, 


Dalam Q.S Al-Hujarat ayat 18 Allah SWT berfirman :


 اِنَّ اللّٰهَ يَعْلَمُ غَيْبَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ وَاللّٰهُ بَصِيْرٌۢ بِمَا تَعْمَلُوْنَ  


Artinya : “Sungguh, Allah mengetahui apa yang gaib di langit dan di bumi. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” 


Dan siapa sangka di tahun 2019 akhir tepatnya di bulan desember saya benar - benar mengambil keputusan besar dalam hidup, yang tak lain adalah saya memutuskan resign / berhenti dari Rumah Sakit tempat saya bekerja dan kemudian menjadi ibu rumah tangga, kepada suami dan papa saya meminta izin (meskipun saya tahu papa memberikan izin dengan separuh hati tapi saya tetap pada keyakinan saya saat itu) Kepada ibu, saya izin ketika takziah ke pemakaman ibu. Kalau suami alhamdulillah selalu berada di garda terdepan membela saya, apapun yang menjadi pilihan saya, selagi pilihan itu baik dan menjadi kebahagian untuk saya dia akan selalu mendukung dan mengabulkan. 


Dan ternyata ketika sudah dijalani, saya sangat menikmati sekaligus menyukai peran baru yang saya jalankan, saya menjalaninya dengan rasa bahagia dan penuh rasa syukur meskipun di awal ada keraguan di hati, apakah saya mampu menjadi ibu rumah tangga yang baik, bahkan pernah rasa bosan sesekali melintas menghinggapi pikiran, pernah menyesal karena sudah resign, pernah juga rasa insecure hinggap di hati dan kepala kemudian menginap sampai berbulan - bulan, tapi kemudian saya sadar, dan saya tak ingin terkalahkan dari rasa yang merugikan untuk diri saya sendiri juga keluarga yang saya cintai, saya berjuang untuk kembali bangkit dari keterpurukan itu, saya mulai mencari jati diri, apa yang dapat saya kerjakan dari rumah (yang bisa membuat saya sibuk, sehingga pikiran buruk saya dan kata - kata buruk dari orang lain tak lagi sempat mampir atau bersemayam lama). Saya harus mencari apa yang bisa membuat saya bahagia dan selalu bersemangat, Saya terus mencari dan akhirnya perlahan saya menemukan kegiatan harian yang selain saya sukai, membuat saya bersemangat juga menjadikan saya lebih percaya diri untuk menunjukkan diri saya di muka umum. Saya mulai belajar banyak hal dari rumah, saya mengikuti pelatihan yang di selenggarakan secara online di mulai dari pelatihan parenthing, pelatihan kursus memasak dari masakan nusantara sampai masakan dengan tema proses frozen food, pelatihan bebenah rumah, Pelatihan dari kementerian salah satunya pelatihan “sosial digital media marketing”, pelatihan kelas kursus merajut sampai pelatihan pengelolaan keuangan, kursus DIY, dll). Saya juga mengikuti beberapa komunitas untuk wanita / ibu diantaranya komunitas ibu profesional, bunda pintar dan komunitas mendongeng (read aloud) dll nya. 


Dengan berada dirumah saya terus berusaha membangun bonding bersama anak - anak dan suami, Saya percayakan diri ini untuk menjadi guru bagi anak balita saya di jam 9.00 - 10.00 WIB, saya melakukan kegiatan pembelajaran home scholling (yang mana tema pembelajarannya saya buat sendiri tapi berdasarkan dari acuan tema home scholling online yang pernah saya baca dan ikuti), Meskipun kegiatannya masih jauh dari sempurna tapi selalu saya usahakan yang terbaik untuk balita kesayangan saya. 


Di waktu gerimis hari ini Maha sempurna dan maha suci ALLAH SWT atas segala nikmat yang telah diberikan Nya, Allah izinkan saya untuk bermuhasabah diri dan satu hal yang selalu saya ingat, untuk terus selalu bersyukur atas sekecil apapun nikmat yang Allah SWT berikan, karena seperti apa yang Allah SWT firmankan dalam al- quran, 


“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.” (QS Al-Baqarah: 216). 


Bismillahirrahmanirrahim,

Semoga kita (terutama saya prbadi) adalah menjadi pribadi yang selalu bersyukur dan berprasangka baik kepada Allah SWT, untuk apapun ujian allah, baik dengan kenikmatan maupun dengan keburukan, baik saat kelebihan maupun kekurangan.. Aamiin. 







Metro, 19 Februari 2024